Berita Hindu Indonesia

Media Informasi Terkini Masyarakat Hindu Indonesia

Iklan Leo Shop

Pasang iklan disini

TWITTER

Powered by Blogger.

Tata Cara Menanam Ari-Ari Bayi Secara Hindu dengan Cara Sederhana

On 2:11 PM with No comments

 

Tata Cara Menanam Ari-Ari Bayi

Berita Hindu Indonesia -  Dalam tradisi Hindu, menanam ari-ari atau plasenta bayi merupakan salah satu upacara sakral yang melambangkan rasa hormat kepada leluhur, alam semesta, dan kekuatan spiritual yang melindungi bayi. Berikut adalah tata cara umumnya dalam agama Hindu, meskipun bisa sedikit berbeda tergantung pada budaya lokal atau adat istiadat:

1. Persiapan Ritual

  • Keluarga menyiapkan perlengkapan ritual seperti kembang, dupa, air suci, dan beberapa persembahan (misalnya bunga, kemenyan, dan beras).
  • Ari-ari ditempatkan dalam wadah khusus, biasanya berupa kendi tanah liat atau tempurung kelapa.

2. Pemilihan Lokasi Penanaman

  • Ari-ari biasanya ditanam di sekitar rumah, terutama di area yang aman dan tenang. Lokasinya sering dipilih dengan mempertimbangkan arah dan energi positif menurut ajaran vastu atau tradisi setempat.
  • Di beberapa daerah, lokasi diatur dengan memerhatikan posisi bayi dalam keluarga dan simbolik seperti arah matahari terbit.

3. Upacara Penyucian

  • Sebelum menanam, ari-ari disucikan dengan air suci (tirtha) atau air kelapa, lalu diberi bunga, kunyit, dan sesaji lainnya.
  • Terkadang, ari-ari juga dioleskan dengan minyak kelapa atau minyak wangi untuk menghormati hubungan bayi dengan alam.

4. Doa dan Persembahan

  • Setelah ari-ari disiapkan, pemimpin ritual (biasanya orang tua, sesepuh, atau pendeta) mengucapkan doa-doa khusus untuk memohon berkah, perlindungan, dan kesejahteraan bagi bayi.
  • Dupa dinyalakan, dan persembahan seperti bunga, buah, dan beras ditempatkan di sekitar lokasi penanaman.

5. Penanaman

  • Ari-ari kemudian dikubur di dalam tanah dengan hati-hati, biasanya disertai dengan tanah, batu, atau benda lain sebagai simbol kekuatan dan kestabilan.
  • Setelah menanam, ditaburkan bunga dan beras di atasnya sebagai simbol kesejahteraan.

6. Penutupan dan Berkah

  • Setelah upacara selesai, keluarga memberikan doa penutup dan berterima kasih kepada Dewa atau leluhur yang telah melindungi bayi.
  • Beberapa keluarga juga memasang tanda seperti batu atau tanaman kecil di atas lokasi tersebut sebagai simbol perlindungan dan penghormatan.

Makna Filosofis

Dalam Hindu, ari-ari dianggap sebagai "saudara kembar" atau sahabat bayi yang melindungi dan mendampingi kehidupannya sejak dalam kandungan. Menanam ari-ari berarti mengembalikan bagian tubuh yang suci ini kepada Ibu Pertiwi dengan rasa syukur. Upacara ini juga melambangkan hubungan bayi dengan alam dan leluhur, dan merupakan permohonan agar ia tumbuh menjadi pribadi yang seimbang dan diberkati.

Setiap daerah atau komunitas Hindu mungkin memiliki variasi tata cara yang berbeda, tergantung pada adat istiadat lokal.

 


Next
This is the current newest page
Previous
Next Post »
Comments
0 Comments